Jumat, 04 November 2011

Manusia Lemah...


Diam

Merintih

Tertunduk

Membisu seribu bahasa

Keheningan Mencekam Jiwa

Menembus dalam Relung Sukma

Menghancurkan Seluruh Ego

Membongkar rata kedirian yang tersisa

Aku.. aku.. aku.. aku.. aku..

Siapakah aku ini..

Bisanya selalu mengaku dan mengaku

Bisanya selalu merasa dan merasa

Dengan sombong berdiri tegak seolah mampu

Dengan gagah membusungkan dada seolah kuasa

Seakan diri bisa dan merasa bisa melakukan sesuatu

Berkarya.. mencipta.. berbuat dan berusaha..

Hmm.. semua itu semu

Semua itu palsu

Semua itu bohong belaka

La hawla walla quwata illa billa

Aku ini lemah ya ALLAH…

Lemah Tiada daya dan upaya..

Bahkan untuk bergerakpun ku tiada mampu

Apalagi untuk mencipta dan berkarya..

Sungguh yaa Allaaaaaah..

Kusadari dengan sesadar sadarnya kelemahan diri ini

Semua terjadi hanya karena IZINMU yaaa ALLAAAH

Tiadalah diri ini selain Engkau yang berkehendak dan berkuasa

Tanpa semua itu adalah KEBOHONGAN BESAR

Tanpa semua itu adalah diri diri yang Tertipu

Yaaa Allaaaaah

Dalam Kelemahan ini ku terdiam Memuja KebesaranMU

Dalam Kefakiran ini ku tertunduk Membersihkan KakiMU

Dalam Kehinaan ini ku tertegun Melihat KemulianMU

Dalam Kepapaan ini ku menangis Terpesona KebesaranMU

Dalam Kegaiban ini ku hilang lenyap dalam Penyaksian..

La hawla walla quwata illa billa

Yaa Allaaaah.. inilah diriku yang sebenar benarnya

La hawla walla quwata illa billa

Yaa Allaaaah.. inilah aku.. aku.. aku..

Datang ke dunia sendiri tiada memiliki apapun dalam kelemahan..

Pulang nantipun sendiri tiada memiliki apapun dalam kelemahan..

Sesungguhnya Hidup di duniapun sendiri tiada memiliki apapun dalam kelemahan..

Mengapa.. mengapa.. begitu bodohnya aku..

Seolah hidup Kuasa dan Memiliki segalanya

Semua Duniawi tersimpan erat kuat dalam hati

Padahal HATI hanya untukmu ya ALLAH

Padahal HATI bukan untuk DUNIA

Begitu bodohnya aku selama ini ya ALLAH

Begitu Tolol tiada menyadari semua ini..

Diam

Merintih

Tertunduk

Membisu seribu bahasa

Keheningan Mencekam Jiwa

Menembus dalam Relung Sukma

Menghancurkan Seluruh Ego

Membongkar rata kedirian yang tersisa

Akhirnya kumengetahui

Akhirnya kumengerti

Akhirnya kumemahami

Akhirnya kutemukan frekwensi bathinnya

Akhirnya kutemukan frekwensi dalam Hidup yang meliputi

La hawla walla quwata illa billa

Lemah.. lemah.. semakin lemah tiada daya dan upaya

Lenyap.. lenyap.. akhirnya lenyap.. dan lenyaaaap

Hilang semua hanyalah sebuah KETIADAAN yang ABADI..

Tidak ada komentar: